Photo by Januarain |
HALO!!!
Maaf karena sudah membiarkan blog ini penuh debu dan sarang laba-laba. WOW. Saya 'berhasil' menulis 5 posts saja tahun lalu. Luar biasa ya. Luar biasa sekali malasnya.
Akhir-akhir ini saya lebih sering menulis dan membaca tulisan dalam Bahasa Inggris (untuk alasan universalitas karena follower di akun sosial media saya belakangan ini lebih banyak yang bukan orang Indonesia). Untuk karena itu rasanya sedikit aneh dan geli mulai menulis dalam Bahasa Indonesia yang (agak) baku ^^;;
Well, ini harus segera dibenahi! Biar bagaimanapun, saya tidak boleh merasa asing dengan bahasa nasional saya sendiri.
Untuk pemanasan setelah hibernasi panjang, ijinkan saya melanjutkan sebuah ritual yang dulu sempat saya tinggalkan; yaitu mengumpulkan twit-twit manis dan pahit hasil karangan saya sendiri. Karena pernah ada masa di mana saya menganggap Twitter adalah situs yang sudah ketinggalan jaman, maka saya lupa kalau di tahun 2014 saya sempat mejadi pujangga dadakan lagi dan mengoceh sendiri di linimasa. Muntah kata-kata yang ditulis dan dibaca saya sendiri.
Twit-twit di bawah ini adalah beberapa di antaranya.
(Oiya, saya ganti username, saudara-saudara! Alasannya biar sinkron saja dengan akun instagram saya. Hehe)
Selamat membaca! Semoga 2016 membawa angin baik untuk jiwa penulis saya yang sedang tertidur pulas.
**
The happiness that you shared yesterday, now evaporates. If we're indeed one soul, at this moment, can you feel the pain?
Belajar mempercayai mimpi untuk kemudian menghargainya ada.
It is not moving on. It is letting someone goes to the one who deserves him.
Yang kerudungnya udah sesuai ajaran agama, tapi pacaran. Yang kerudungnya masih sesat, tapi jomblo. Hmm.
Simplicity is the ultimate sophistication.
"I’ve decided to make myself strong. As far as I can tell, that’s all I can do." -Haruki Murakami-
Satu shaf di belakangmu. Kelak.
Berdasarkan pengamatan, mencintai pun ternyata butuh belajar ya. Biar pas praktek nggak kemudian asal manut, cinta buta trus bego sendiri.
Falling in love is overrated.
You'll be the one who hug me so tight until all the broken pieces he left inside me stick back together.
There is always a thin line between being critical or just too dumb.
"I want you to know how sorry I am for pushing you away when I only meant to bring you closer."
Be the one I've been waiting for my whole life.
"The problem lay buried, unspoken...It was a strange stirring, a sense of dissatisfaction, a yearning."
"Aku akan mencintaimu diam-diam seperti sesuatu yang tak pernah berharap ditemukan." (M. Aan Mansyur)
Jangan pernah meremehkan konspirasi sepi dan sore yang berhujan.
"Yg pertama diperhatikan dari laki-laki itu agamanya, Nduk. Kalau agamanya bagus, niscaya segala macam hal yg baik mengikuti." -Bapak-
What can you afford with all of those pride and ego in your pocket?
Biar bagaimanapun, mau terbentuk dari apa lagi hidup ini kalau bukan dari 'temu' dan 'pisah'?
No comments:
Post a Comment